Penyebab, Gejala, dan Dampaknya pada Individu dari Penyakit Amnesia

Penyebab, Gejala, dan Dampaknya pada Individu dari Penyakit Amnesia

  • 25/10/2023
  • Health Tips

wellcareforyou - Amnesia adalah gangguan ingatan yang bisa mengubah hidup seseorang secara drastis. Kondisi ini dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, seperti hubungan sosial, pekerjaan, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Untuk lebih memahami amnesia, penting untuk mengetahui penyebab, gejala, dan dampaknya pada individu.

Penyebab Amnesia


Penyebab utama amnesia adalah kerusakan pada bagian otak yang mengendalikan sistem limbik. Sistem limbik adalah bagian penting dalam otak yang berperan dalam mengatur emosi dan ingatan seseorang. Kerusakan pada bagian ini dapat terjadi akibat benturan keras pada kepala. Saat kepala mengalami benturan yang sangat kencang, dinding otak bisa mengalami cedera berupa retakan. Ini meningkatkan risiko seseorang mengalami amnesia.
Selain itu, amnesia juga dapat terjadi jika pembuluh darah di sekitar otak mengalami kelainan, seperti otak kecil yang cedera dan terhimpit akibat tekanan saat benturan keras terjadi. Amnesia yang disebabkan oleh cedera pada dinding otak biasanya lebih mudah disembuhkan, sementara cedera yang lebih parah dan mengenai berbagai bagian otak, termasuk bagian besar, kecil, dan tengah, memerlukan waktu penyembuhan yang lebih lama.

Gejala, Jenis-Jenis dan Implikasinya


Amnesia, sebuah kondisi kompleks yang mempengaruhi fungsi ingatan seseorang, dapat memberikan dampak signifikan pada kehidupan sehari-hari. Dalam dunia medis, amnesia dibedakan menjadi dua jenis utama, masing-masing dengan karakteristiknya sendiri:

1. Amnesia Anterograde


Amnesia anterograde adalah jenis amnesia di mana pengidapnya mengalami kesulitan dalam membentuk ingatan baru. Gangguan ini bisa bersifat sementara atau permanen. Orang yang menderita amnesia anterograde mungkin mengalami tantangan dalam mengingat peristiwa sehari-hari dan kesulitan untuk menyimpan informasi baru. Misalnya, mereka mungkin lupa kegiatan yang baru saja dilakukan atau sulit mengingat nama orang yang baru mereka temui. Amnesia anterograde bisa mengubah cara pengidapnya berinteraksi dengan dunia sekitarnya, karena mereka terus-menerus harus berurusan dengan informasi yang tak teringatkan.

2. Amnesia Retrograde


Amnesia retrograde, di sisi lain, adalah jenis amnesia di mana pengidapnya mengalami kesulitan mengingat informasi atau peristiwa di masa lalu. Gangguan ini umumnya mempengaruhi ingatan yang baru terbentuk, tetapi terkadang juga mempengaruhi ingatan lama, seperti kenangan masa kecil. Tingkat keparahan amnesia retrograde dapat bervariasi, mulai dari lupa mengenai detail kecil sampai melupakan peristiwa-peristiwa penting dalam hidup mereka. Penderita amnesia retrograde mungkin merasa kehilangan identitas mereka karena hubungan dengan masa lalu mereka terputus.

Gejala Tambahan dan Implikasi


Selain dua jenis utama, orang yang menderita amnesia sering mengalami gejala lain, seperti disorientasi atau kebingungan. Mereka bisa kesulitan mengenali tempat, waktu, dan bahkan diri mereka sendiri. Keadaan ini menciptakan perasaan kehilangan dan kebingungan yang konstan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, amnesia sering disertai dengan gejala konfabulasi, di mana pengidap menciptakan ingatan palsu. Konfabulasi adalah bentuk ingatan yang tampak nyata, namun sebenarnya berasal dari kejadian yang salah waktu. Implikasi dari konfabulasi adalah bahwa penderita amnesia mungkin memiliki narasi hidup yang terdistorsi, membuat sulit bagi mereka untuk membedakan antara kenyataan dan imajinasi.

Baca juga Waspadai, Faktor Penyebab Penyakit Ambeien (Wasir)

Dampak pada Individu


Amnesia dapat memiliki dampak yang signifikan pada individu. Selain kesulitan dalam menjalani kehidupan sehari-hari, pengidap amnesia mungkin juga mengalami masalah dalam menjalani pekerjaan dan hubungan sosial. Mereka sering memerlukan bantuan dan dukungan eksternal untuk mengatasi gangguan ini.
Penting untuk diingat bahwa setiap kasus amnesia adalah unik, dan perjalanan pemulihan bisa berbeda-beda. Terapi, dukungan keluarga, dan adaptasi terhadap perubahan dalam kehidupan sehari-hari dapat membantu individu yang mengalami amnesia untuk menghadapi tantangan ini.

Amnesia adalah kondisi yang kompleks dan dapat mempengaruhi individu dengan cara yang berbeda. Pemahaman lebih mendalam tentang penyebab, gejala, dan dampaknya dapat membantu kita lebih empati dan mendukung individu yang mengalami kondisi ini dalam perjalanan pemulihannya.

Share the post

About Author

Post Author Admin